Bupati Bandung, Dadang Supriatna, hadir dalam kegiatan rutin Rembug Bedas ke-68 di Aula Kelurahan Jelekong Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung pada Sabtu (9/12/2023). Pada hari yang sama, bersama Bunda Bedas Emma Dety Dadang Supriatna, Bupati melanjutkan kegiatan serupa di Kelurahan Wargamekar (Rembug Bedas ke-69) dan Kelurahan Manggahang (Rembug Bedas ke-70) Kecamatan Baleendah. Sebelumnya, kegiatan Rembug Bedas juga dilaksanakan di Kelurahan Andir dan Kelurahan Baleendah Kecamatan Baleendah.

Bupati Bandung didampingi oleh para Asisten dan jajaran Kepala Dinas Pemerintah Kabupaten Bandung dalam kegiatan tersebut. Turut hadir juga Ketua KONI Kabupaten Bandung, Yana Suryana, serta para Ketua RT, RW, kader PKK, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan, guru ngaji, dan berbagai stakeholder lainnya.

Dalam acara tersebut, Bupati Bandung bersama Camat Baleendah, Eef Syarif Hidayatullah, menyerahkan bantuan kepada warga penerima manfaat dalam program penanganan stunting dan warga miskin ekstrem. Mereka juga menyerahkan pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan kepada pelaku usaha dan melibatkan berbagai kegiatan lainnya.

Dalam perbincangan dengan para stakeholder, Bupati Bandung, Dadang Supriatna, mengungkapkan kebahagiaannya dapat bersilaturahmi langsung dengan mereka. Ia menyatakan bahwa di Kecamatan Baleendah, baru tiga kelurahan yang mengadakan kegiatan Rembug Bedas, dan ia berharap agar anggaran untuk desa dan kelurahan lebih merata dan adil.

Dadang Supriatna menggulirkan Program Sinergitas Pembangunan Kelurahan Bedas (PSPKB) dengan harapan menciptakan keberpihakan dan keadilan. Program ini mengalokasikan anggaran sebesar Rp 100 juta per RW di setiap kelurahan, dengan total anggaran mencapai Rp 17,6 miliar untuk 176 RW di 10 kelurahan di Kabupaten Bandung. Bupati Bandung berharap program ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui insentif untuk RT dan RW, pembangunan sarana prasarana, dan pemberdayaan masyarakat.

Bupati juga mengumumkan bahwa pada tahun 2024, setiap Ketua RT, RW, kader PKK, dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) akan diberikan BPJS Ketenagakerjaan. Pelaksanaan Rembug Bedas ini dianggap sebagai sarana untuk menjalin silaturahmi dengan masyarakat di Kabupaten Bandung yang melibatkan ribuan RW dan RT. Bupati Bandung juga mendorong peningkatan pembangunan jalan dan gang di kelurahan serta menyampaikan 13 program prioritas, termasuk insentif guru ngaji, kartu tani Sibedas, pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan, serta program-program prioritas lainnya. Warga juga diberikan kesempatan untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada Bupati Bandung.